JAKARTA - Melonjaknya indeks harga saham gabungan (IHSG) ke level tertingginya sejak Januari 2008, merupakan salah satu bukti jika Indonesia merupakan negara besar yang memiliki potensi besar di bidang investasi.

"Kita negara besar, potensi domestiknya juga besar. Kita tidak mau dan jangan sampai integrasi itu yang merupakan keuntungan kita diambil negara lain," kata Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) Fuad Rahmany, saat ditemui wartawan seusai salat Jumat, di kawasan Kementerian Perekonomian, Jakarta, Jumat (26/3/2010).

Dijelaskannya, indeks saham yang ditargetkan sejumlah analis mampu menembus level 3.000 merupakan angka yang optimistis.

Pihaknya juga memastikan, jika pengelolaan dana asing akan terus dipantau, terkait dengan masuknya capital inflow yang kian deras masuk dalam pasar modal, baik dalam investasi saham maupun lainnya. "Kita harus kelola lah dengan baik," tegasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, banyaknya dana asing yang masuk ke Indonesia, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani menegaskan agar tidak terlena dengan hal tersebut. “Sekarang Indonesia banyak mendapatkan arus modal dan itu harus tetap membuat kita semua tidak terlena,” kata Menkeu beberapa waktu lalu.

Artinya, lanjut Menkeu bagaimana arus dana asing (capital inflow) yang masuk bisa dimanfaatkan untuk sektor yang produktif dan permanen, yakni sektor riil. “Itu ada dua hal, berarti minat itu harus diwadahi dalam bentuk iklim investasi yang bisa menyebabkan mereka masuk kepada sektor produktif,” jelas dia.

Pemerintah, menurutnya akan mewaspadai dari sisi reaksi atau dampak terhadap indikator ekonominya

sumber : http://economy.okezone.com/read/2010/03/26/278/316467/ihsg-lompat-tertinggi-bukti-potensi-investasi-ri

Jumat, 26 Maret 2010 Posted in | | 0 Comments »

One Responses to "IHSG lompat tertinggi"

Write a comment